Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang ke 13 secara resmi akan dibuka hari ini (4/3), pukul 12.00 WIB. Program ini akan menyaring 600 ribu orang untuk gelombang terakhir.
Program Kartu Prakerja memberikan kesempatan bagi pencari kerja, karyawan yang sudah bekerja korban PHK, dan pelaku usaha mikro dan kecil yang ingin mendapatkan pelatihan dan insentif pasca pelatihan sebesar Rp2,4 juta.
BACA JUGA : REKOMENDASI WISATA CURUG YANG NYAMAN UNTUK LIBURAN KELUARGA
Sementara, untuk pengumuman hasil seleksi gelombang ke 12 akan dilakukan antara Rabu (3/3) atau Kamis (4/3) setelah pendaftaran ditutup pada Jumat (26/2) pukul 12.00 WIB lalu.
Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni P Purbasari menyebut jumlah pendaftar sudah melebihi kuota yang disediakan pada gelombang ke 12, yakni 600 ribu orang. Namun, Denni tak menjabarkan total pelamar yang masuk.
Selanjutnya, Project Management Office (PMO) menargetkan hasil seleksi dapat diumumkan pada pekan depan. Ia menjelaskan PMO tidak bisa memberikan kepastian pengumuman, lantaran verifikasi NIK peserta harus berkoordinasi dengan sejumlah pihak.
BACA JUGA : 30 Tempat Wisata Hits Dan Populer Di Purbalingga Jawa Tengah
Misalnya, PMO harus memastikan peserta yang mendaftar bukan berasal dari TNI dan Polri dengan cara verifikasi data NIK dengan PT Asabri (Persero).
PMO juga harus memastikan peserta bukan Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai BUMN, penerima bansos, dan lainnya yang tidak tergolong penerima Kartu Prakerja.
Sejalan dengan pengumuman gelombang 12, PMO juga akan membuka pendaftaran gelombang 13 Kartu Prakerja. Ia menyarankan calon peserta untuk mempersiapkan syarat pendaftaran sehingga memudahkan saat proses pendaftaran.
"Kemudian, untuk gelombang 13 itu juga kami harapkan mungkin Selasa atau Rabu itu juga bisa dibuka, yang pasti teman-teman tidak perlu risau kami berusaha semaksimal mungkin untuk bekerja dengan cepat tidak tunda pekerjaan," terang dia.
BACA JUGA : Belajar Mengenal 234 Jenis Tanaman Obat di AgrowisataSyarat mendaftar program Kartu Prakerja
Sebelum mendaftar program Kartu Prakerja, setiap calon peserta diharapkan memenuhi beberapa syarat berikut ini:
1. Berkewarganegaraan Indonesia (WNI) minimal berusia 18 tahun ke atas
2. Merupakan pencari kerja, penganggur atau pekerja, wirausaha
3. Tidak sedang mengikuti pendidikan formal
4. Belum pernah menerima atau menjadi peserta Kartu Prakerja di tahun sebelumnya. Jumlah keluarga yang menerima Kartu Prakerja tak lebih dari dua orang
5. Bukan berasal dari pejabat negara, TNI/Polri, ASN, anggota DPR/D, BUMN/D, kepala desa dan perangkat desa, serta pejabat BUMN/BUMD
6. Belum menjadi penerima Bansos Kemensos (DTKS), penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU), serta Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM).
Setelah memenuhi syarat tersebut, peserta harus mengikuti tata cara pendaftaran. Untuk diketahui, program Kartu Prakerja saat ini hanya dilakukan melalui situs resmi www.prakerja.go.id.
Prosesnya, pertama, peserta membuat akun melalui laman www.prakerja.go.id. Setelah berhasil mendaftar akun dan login ke akun, peserta akan masuk ke dashboard akun.
BACA JUGA : INI BUKAN DI BALI !!! PANTAI TERINDAH DI JAWA TENGAH
Pada bagian verifikasi KTP, peserta harus mengisi NIK, nomor KK dan tanggal lahir, lalu klik tombol berikutnya.
Kedua, setelah lolos verifikasi NIK, peserta diminta untuk melengkapi data diri dan mengunggah foto KTP. Selanjutnya, peserta diminta untuk melakukan verifikasi nomor handphone.
Ketiga, peserta diminta untuk mengisi sejumlah pernyataan. Keempat, calon peserta akan mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kompetensi dan potensi yang dimiliki calon peserta. Setelah mengisi tes, hasil tes akan dievaluasi oleh pihak PMO.
Setelah mengisi gelombang, akan muncul persetujuan Kartu Prakerja yang berisi beberapa pernyataan. Peserta harus klik kolom saya menyetujui untuk dapat lanjut ke tahap berikutnya.
Keempat, pengumuman peserta yang diterima. Kelima, peserta yang lolos bisa memilih jenis pelatihan melalui platform digital mitra kartu prakerja.Kemudian, peserta mengikuti pelatihan daring sesuai pilihan.
Pemerintah menyediakan call center jika ada calon peserta yang kesulitan mendaftar dan menggunakan fasilitas di program Kartu Prakerja.
Masyarakat bisa menghubungi call center di nomor 021-25541246 dan e-mail diinfo@prakerja.go.id. Layanan ini buka setiap Senin-Jumat dari pukul 08.00-19.00 WIB.
Cara Mencairkan Insentif Kartu Prakerja
Peserta harus menyambungkan nomor rekening atau akun e-wallet untuk insentif melalui situs www.prakerja.go.id.
Sebelum menyambungkan rekening bank atau e-wallet, pastikan dulu nomor rekening bank atau e-wallet atas nama kartu peserta dan menggunakan NIK yang sama dengan NIK yang terdaftar di Kartu Prakerja.
Peserta juga mesti memilih e-wallet yang menjadi mitra Kartu Prakerja yakni OVO, LinkAja, Gopay, DANA, dan Bank BNI.
Berikut cara menyambungkan rekening seperti dirangkum dalam laman prakerja.go.id:
1. Masuk ke dashboard akun, lalu pada bagian rekening, klik sambungkan rekening.
2. Pilih bank atau e-wallet lalu klik sambungkan. Jika memilih nomor rekening bank, masukan data rekening dengan benar.
3. Jika nomor handphone sudah benar, klik aktifkan.
4. Masukkan nomor OTP yang telah dikirimkan via SMS ke nomor handphone, lalu rekening atau e-wallet sudah tersambungkan.
5. Insentif Kartu Prakerja akan ditransfer ke rekening atau e-wallet tersebut telah peserta menyelesaikan pelatihan.
Itulah langkah-langkah tahapan cara mendaftar kartu Prakerja gelombang 13, pastikan semua data diinput dengan benar, termasuk nomor rekening tujuan pengiriman insentif.
No comments: